Rabu, 16 Desember 2009

Format penulisan karya ilmiah

selengkapnya download disini saja

Contoh Penulisan Karya Ilmiah

Silahkan Download Disini

Rabu, 09 Desember 2009

Kiat Sukses Belajar Matematika

Jika Anda terampil berolahraga, bermain musik, menari dan lain-lain, Anda pastinya juga dapat mengerjakan soal Matematika. Berikut tips untuk Anda.

1. Berlatih Matematika Sedikit Demi Sedikit Setiap Hari
Hal ini akan membangkitkan rasa percaya diri Anda dan menghilangkan rasa panik/grogi pada waktu ujian Matematika.

2. Memahami Pentingnya Manfaat Belajar Matematika
Jika Anda pelajar SMP atau SMA, berpikirlah realistis bahwa di perkuliahan membutuhkan kemampuan Matematika (aljabar) untuk mendapatkan gelar Sarjana. Beberapa jurusan, misalnya Kimia, Kedokteran, Manajemen, Akuntansi, Teknik Elektro, Statistik dan lain-lain membutuhkan ketrampilan dalam bidang Matematika.

Setelah Anda memperoleh gelar Sarjana, tentu saja Anda ingin bekerja sebagai tenaga profesional. Sebagian besar pekerjaan profesional setidaknya membutuhkan kemampuan Matematika. Tentu saja tidak hanya hitung menghitung, melainkan juga kemampuan berpikir analitis, kemampuan problem solving yang baik, berlogika dan lain-lain. Jadi, pikirkanlah dari sekarang bahwa hampir semua bidang dalam kehidupan sehari-hari membutuhkan Matematika.

3. Rajin Hadir dan Aktif Pada Waktu Pelajaran Matematika
Topik-topik dalam Matematika merupakan topik yang saling terkait dan tidak dapat dipisah-pisahkan sekalipun itu merupakan konsep baru. Ini berarti bahwa pelajaran hari ini merupakan prasyarat untuk besok. Masalah-masalam dalam konsep baru membutuhkan ketrampilan sebelumnya. Misalnya, dapatkah Anda memecahkan soal yang berkaitan dengan pecahan, jika Anda tidak mengetahui konsep perkalian. Kehadiran Anda setiap hari, akan membantu Anda untuk memahami sedikit demi sedikit, sehingga pada ujian akhir tidak terlalu banyak yang dipelajari.

4. Kerjakan Selalu Tugas Anda
Ini kelihatannya sederhana, tetapi waktu Anda sangatlah terbatas. Di sekolah
Anda tidak hanya memiliki tugas matematika, tetapi tugas yang lain pastilah cukup banyak dan mengantri untuk dikerjakan dan seterusnya. Berpikirlah begini: “Tidak ada pekerjaan rumah, tidak ada latihan”. Pekerjaan rumah (PR) membantu Anda berlatih terapan dari konsep-konsep Matematika. Seperti halnya ketika kita berlatiha menyetir mobil. Semakin banyak kita sering berlatih, maka kemampuan kita untuk mengendarai akan semakin baik dan lebih percaya diri ketika di jalan. Jika Anda hanya berlatih secara teori saja dengan membaca buku manual, Anda tidak akan pernah berlatih dengan kepercayaan diri dan ketrampilan. Saya menyarankan pada Anda untuk berlatih materi pengayaan agar bisa lebih maksimal.

5. Mencoba Untuk Memahami Soal Matematika
Ketika mengerjakan pekerjaan rumah, tanyakan pada diri Anda, apa yang ingin kamu cari dan bagaimana kamu mendapatkan hasilnya. Jangan hanya mengikuti contoh. Kerjakan setiap permasalahan, tahap demi tahap sampai kamu mengerti, mengapa kamu mengerjakan dengan cara demikian dan sampai pada solusinya. Jika Anda mengikuti apa dan mengapa, kamu akan mengetahui apa yang harus kamu kerjakan ketika Anda mengerjakan soal yang mirip.

6. Gunakan Kartu Indeks Untuk Persiapan Ujian
Ketika Anda mengerjakan soal ujian, pastikan bahwa Anda mengerti dengan
permasalahan-permasalahan untuk setiap konsepnya sebagaimana Anda pernah mengerjakannya. Buatlah kartu-kartu indeks yang berisi soal-soal latihan. Acak kartu-kartu tersebut, kemudian aturlah waktu Anda.Kerjakan soal-soal tersebut tanpa membuka buku satu persatu. Hal ini akan memberikan pengalaman seperti halnya simulasi ujian.

7. Bertanya di Kelas
Jangan segan untuk bertanya. Guru Anda tidak akan menertawai dengan pertanyaan yang Anda ajukan. Justru guru akan merasa senang dengan pertanyaan Anda, karena Anda telah berusaha untuk memahami penjelasannya.

8. Bertanya di Luar Kelas
Jika Anda merasa segan bertanya di dalam kelas, cobalah untuk bertanya di kantor guru atau di tempat lain. Jangan pernah merasa terlambat untuk bertanya.

9. Periksa Tugas Rumah Anda
Pastikan bahwa ketika Anda berhasil mengerjakan perkerjaan rumah Anda, cobalah untuk membukanya kembali dan jangan sampai Anda lupakan, Konsep Matematika merupakan konsep yang berkesinambungan, sehingga janganlah mencoba untuk melupakan materi sebelumnya.

10. Perhatikan Guru di Kelas
Matematika seperti bola salju. Jika Anda tidak memperhatikan peringatan dari guru Anda ketika presentasi, Anda akan ketinggalan konsep penting dalam latihan. Ingat, informasi hari ini merupakan pondasi/dasar untuk esok.

11. Jangan Banyak Bicara di Kelas
Jika Anda punya pertanyaan, silahkan langsung tanyakan pada guru Anda dan jangan Anda malah ngobrol sendiri atau berbicara dengan teman Anda. Informasi dari teman kelas Anda mungkin saja bisa salah. Cobalah untuk tidak berbicara hal-hal di luar pelajaran agar Anda bisa lebih fokus.

12. Baca dan Pelajarilah Buku Teks Matematika Anda
Yap, ada banyak alasan mengapa Anda mengeluarkan uang untuk membeli buku Matematika. Jika Anda perhatikan baik-baik, Anda akan melihat bahwa buku Anda berisi halaman-halaman dengan contoh soal yang baik, penjelasan dan definisi istilah-istilah. Pelajari baik-baik buku Anda dan janganlah sia-siakan buku yang sudah Anda beli.

Nasehatku menghadapi hari-hari menjelang ujian :

  1. Belajar yang rutin setiap harinya.
  2. Jangan pacaran saja.
  3. Jangan banyak membuat masalah dengan ortu,teman, guru dll.
  4. Banyak beribadah.
  5. Jaga kesehatan / stamina (jangan lupa makan makanan bergizi dan sehat, juga vitamin)
  6. Jangan banyak begadang.

TIP atau CARA MENGIKUTI UJIAN NASIONAL

1. Sebelum berangkat ke sekolah,tentunya jangan lupa mandi dulu,sarapan,siapkan peralatan terutama pensil 2B dalam kondisi siap pakai,penghapus,bolpen dll,pamitan ke orang tua, berdoa kemudian langsung berangkat(Usahakan kalau masuknya jam 08.00,jam 07.00 sudah ada di sekolah).

2. Sebelum duduk cek dulu meja jangan sampai kotor atau terutama air jika sudah steril silahkan duduk, jangan lupa berdoa dulu baru ambil LJK isi data kamu dengan benar(Jika ada yang kurang jelas jangan segan-segan tanyakan ke Pengawas).


3. Sebelum mengerjakan soal soal cek jumlah nomor urut soal sudah urut dan lengkap belum jika belum tanyakan ke pengawas ujian .

4. Untuk mengerjakan soal soal, pilih soal soal yang mudah dulu yang kamu Kerjakan,nomor tidak urut tidak apa-apa dan selalu memantau/cek jamnya.

5. Jika menurut kamu soal soal terlalu sulit untuk di jawab jangan sampai tidak kamu hitami LJKnya,jawab atau hitami saja LJK sembarang yang penting berdoa dulu yang khusuk dan jangan sampai panik tenangkan saja perasaannya.

6. Jika waktu masih ada dan kamu sudah selesai mengerjakan soal soal ,jangan keluar dulu cek ulang data dan jawaban pada LJK barangkali ada yang terlewat .nanti keluarnya jika bell tanda selesai dibunyikan .

7. Jika sudah beres usahakan kamu tutup dengan doa juga .

8. Setelah itu Kamu pulang siapkan lagi materi atau pelajaran yang akan diujikan dihari berikutnya.

Rabu, 18 November 2009

Foto-foto Guru SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen

Ini adalah Kepala dan Waka SMK Muhammadiyah 1 Kepanjen

Staff, Guru dan Karyawan dapat di download disini

Rabu, 07 Oktober 2009

Cara Pembacaan Skala Nonius mm

1. Skala nonius 1/10 mm dalam 9 mm

Pembagian skalanya adalah pada skala nonius 9 mm, dibagi menjadi 10 bagian yang sama. Jadi, satu skala nonius panjangnya : Pada skala utama mempunyai panjang 1mm. Selisih dari skala utama dengan skala nonius ini adalah :
1mm – 0,9mm = 0,1. jadi, ketelitiannya adalah 0,1


Lebih Lengkap Silakan di Download

MACAM-MACAM ALAT UKUR

Mengukur adalah membandingkan suatu besaran yang akan diukur dengan suatu ukuran pembanding yang telah distandarisasikan.
Untuk membedakan jenis alat ukur, diklasifikasikan :

a.
Berdasarkan sifat alat ukur, yaitu :
1.
Alat ukur langsung
2.
Alat ukur pembanding
3.
Alat ukur estándar
4.
Alat ukur batas ( kaliber )
5.
Alat ukur bantu
b.
Berdasarkan cara pengukuran, yaitu :
1.
Pengukuran linier langsung
2.
Pengukuran linier tidak langsung
3.
Pengukuran dengan kaliber terbatas
4.
Perbandingan dengan bentuk standar
c.
Berdasarkan prinsip kerjanya, yaitu :
1.
Mekanik
2.
Elektrik
3.
Optik
4.
Hidrolik


Macam-Macam Alat Ukur Panjang :

1.
Mistar baja
Yaitu alat yang terbuat dari baja tahan karat. Permukaan dan bagian sisinya rata dan halus, di atasnya terdapat guratan-guratan usuran, ada yang dalam satuan inchi, centimeter dan ada pula yang gabungan inchi dan centimeter / milimeter.




2. Meteran lipat
Meteran ini biasanya terbuat dari bahan aluminium atau baja. Merupakan gabungan dari mistar baja dan sambungan engsel pa da tiap ujungnya dan kemungkinan aus pada pada engselnya sehingga meteran lipat tidak akan memberikan hasil yang lebih baik.

3. Meteran gulung
Mistar Gulung dibuat dari baja tipis yang dipernekel atau didesain dengan warna kuning dengan skala ukuran yang berwarna merah tau hitam.Mistar gulung digunakan untuk mengukur bahan yang tidak dapat diukur dengan mistar baja, misalnya: keliling dari suatu lingkaran pada tangki minyak atau silinder-silinder lanilla.

Gambar Mistar gulung
4. Jangka sorong
Mistar sorong sering disebut dengan mistar geser, mistar ingsut, jangka sorong, schuifmaat atau Vernier Caliper.Merupakan alat pengukur atau alat pemeriksa yang teliti.



5. Micrometer
Mikrometer adalah alat ukur yang sangat teliti yang dipergunakan pada pengerjaan yang memerlukan ketepatan, pada pekerjaan mesin bubut, frais dan lain-lain.

6. Jangka Bengkok
Merupakan alat mekanik yang digunakan untuk mengukur ketebalan atau diameter suatu benda kerja yang terbuat dari baja pilihan.

Macam-macam jangka bengkok terdiri atas:

1. Jangka bengkok dengan engsel

2. Jangka bengkok dengan pegas dan baut penyetel

3. Jangka bengkok dilengkapi dengan skala ukuran
Gambar jangka bengkok


7. Jangka kaki
Merupakan alat ukur untuk mengukur lebar lubang atau diameter lubang, jangka kaki terbuat dari baja terpilih.

Macam-macam jangka kaki:

1. Jangka kaki dengan engsel

2. Jangka kaki dengan baut dan penyetel dan pegas

3. jangka kaki dengan skala ukuran




Gambar jangka kaki


Alat Ukur Tinggi

Pengukur tinggi ( High gauge ) adalah suatu alat digunakan untuk mengukur ketinggian atau memeriksa ukuran tinggi benda kerja dan sekaligus dapat difungsikan untuk penanda atau pelukis pada bagian benda yang diukur atau garis gambar.



Alat Ukur Sudut
Terdiri dari mistar baja dan rumah yang terbuat dari dari besi tuang. Pada rumah ini terdapat garis-garis ukur yang menunjukkan besar sudut dan derajat, dan bagian ini dapat diputar setelah dikendorkan baut pengikatnya.


Macam-macam pengukur sudut :

a.
Alat pengukur sudut khusus
Alat ukur sudut khusus adalah alat ukur sudut yang mempunyai sudut
tertentu yang sifatnya tetap dan kaku.
b.
Alat ukur yang dapat distel.
1.
Busur baja (Steel engineer protractor)
Dapat digunakan untuk mengukur sudut langsung pada skala ukurannya, tetapi hanya
dapat
mengukur sampai 1 derajad.

2.
Busur Bilah (Universal Bevel Protractor)
Busur bilah lebih teliti dari busur baja dan dapat mengukur sampai 5 menit.


Pengukur Kerataan
Pengukur kerataan dial indicator digunakan untuk mengukur perbedaan ketinggian/set up mesin dan juga dapat digunakan untuk mengukur kerataan.



Rabu, 16 September 2009

SELAMAT IDUL FITRI 1 SYAWAL 1430 H

Setiap tindakan dan ucapan karena disengaja atau tidak , terkadang membuat hati orang lain menjadi lara, di hari nan fitri ini dengan tulus ikhlas :



 
blog template by suckmylolly.com